VIVA Bola – Meski telah melihat eksodus besar-besaran namun Persebaya bukanlah tim yang tidak punya magis untuk menarik pemain baru dengan kaliber terbaik. Dengan dukungan Bonekmania yang terkenal fanatik dan loyal, tim klasik ini punya semua yang dibutuhkan untuk menjaga momentum positif mereka di musim selanjutnya.
Perburuan Persebaya untuk pemain baru tidak berhenti di situ. Ada desas-desus bahwa dua pemain andalan PS TIRA-Persikabo, pemain belakang Abduh Lestaluhu dan gelandang bertahan Manahati Lestusen akan meninggalkan tim yang berbasis di Kabupaten Bogor tersebut untuk pindah ke Surabaya.
Peluang untuk merekrut Abduh telah sangat terbuka karena Persebaya sekarang telah melepas Ruben Sanadi yang bermain di posisi yang sama dengan Abduh. Aji Santoso mengatakan seperti dikutip dari jpnn.com, membantah kabar bahwa Manahati akan bergabung Persebaya. “Itu tidak benar, Manahati sekarang masih cedera.”
Satu hal yang telah pasti adalah bahwa Patrich Wanggai akan berseragam tim ini musim depan. Mantan pemain Kalteng Putra ini resmi diperkenalkan hari selasa kemarin. Wanggai mencetak tujuh gol musim lalu dan tergolong sebagai mesin utama dalam skuad Laskar Isen Mulang tersebut.
Selamat datang kakak Patrich
Persebaya resmi merekrut striker, Patrich Wanggai#Persebaya pic.twitter.com/oxVuOnb5Zg— Official Persebaya (@persebayaupdate) January 7, 2020
Osvaldo Haay, pemain muda terbaik musim Liga 1 2018, masih mendiskusikan kontraknya dengan Bajul Ijo. Tetapi banyak mata yang melihat situasi ini dan dapat membujuk pemain sayap berusia 21 tahun untuk bergabung dengan skuad mereka.
Menurut agen dari Osvaldo Haay, klub-klub yang meminati pemainnya tidak hanya dari Indonesia tetapi juga dari seluruh Eropa dan Asia. Banyak tim yang merasa ingin memiliki tanda tangan pemain kelahiran Jayapura tersebut. Ada klub-klub Belanda dan Jerman yang menawarkan dia kontrak tanpa trial, sementara klub-klub Spanyol akan melakukan hal yang sama tetapi dengan trial sebelum dia bergabung secara permanen seperti yang dia lakukan dengan CD Numancia pada awal 2019.
Klub-klub Jepang dan Korea juga mengincar tanda tangannya untuk menyelesaikan kuota pemain Asia / ASEAN mereka tetapi tidak ada pelamar yang lebih frontal selain klub Liga Super Malaysia yang baru dipromosikan, Sabah FA, yang dilatih oleh Kurniawan Dwi Yulianto yang telah mengawasi perkembangan Osvaldo di Timnas Indonesia U-22 selama SEA Games 2019.