VIVA Bola –Â Southampton mengambil keuntungan dari awal yang lambat dari Leicester saat Ings memiliki dua peluang awal untuk memecah kebuntuan. Namun, Schmeichel datang untuk menyelamatkan timnya tidak hanya sekali, tetapi dua kali untuk menyangkal striker The Saints yang sedang dalam kondisi terbaik di kedua kesempatan.
Meskipun awal yang lamban, Leicester berhasil memimpin lebih awal. Pergerakan cepat dari Ayoze Perez melepaskan Jamie Vardy di sebelah kiri dan sang striker berhasil menghasilkan umpan silang sempurna untuk Praet, yang menyelesaikan assist tersebut di tiang jauh untuk mencetak gol pertamanya untuk Leicester.
Namun, Armstrong memastikan tidak akan ada pengulangan kekalahan saat tendangannya mengambil defleksi keras dari James Maddison, Schmeichel yang salah langkah terpaksa melihat bola masuk ke gawangnya saat skor menjadi sama kuat hanya lima menit kemudian.
Schmeichel kembali dipaksa untuk bertindak cepat segera setelah gol tersebut dengan usahanya menjauhkan tendangan setengah voli dari Pierre-Emile Hojbjerg yang memantul dengan canggung di depannya sebelum Vardy melihat gol-nya dikesampingkan oleh VAR karena offside.
Keadaan nyasi menjadi lebih baik bagi Southampton menuju turun minum, tetapi mistar gawang datang untuk menyelamatkan Leicester, menyangkal Ings dua kali dalam beberapa menit.
Pertama, saat ia mengambil umpan silang Armstrong di tiang dekat, menyentuh bola ke tanah, melewati Schmeichel dan ke arah mistar gawang sebelum menghasilkan tembakan naluriah dari dalam area penalti yang kembali menggetarkan mistar.
Setelah jeda, VAR juga mengesampingkan tendangan tumit Kelechi Iheanacho saat frustrasi Leicester terus meningkat.
Kemudian tibalah saat yang genting. Sembilan menit sebelum pertandingan berakhri, Ings, yang mendapatkan umpan dari Che Adams, mencetak gol yang layak untuk usahanya, menyelipkan bola di antara kedua kaki Schmeichel yang bergerak maju untuk mencetak gol liga ke-14 nya musim ini.
Tapi masih ada waktu untuk drama lainnya – lebih tepatnya drama VAR. Pada menit ke-90, Jonny Evans berpikir dia telah menyelamatkan satu poin setelah menyundul tendangan bebas Maddison, tetapi VAR mengesampingkan gol tersebut karena offside.
