VIVA Bola –Â Manajer Wolves Nuno Espirito Santo mengatakan bahwa kualifikasi timnya ke babak 16 besar Liga Europa adalah “prestasi besar”, meskipun hat-trick Jonathan Calleri nyaris menutup jalan mereka saat timnya meraihh kekalahan tipis dari Espanyol.
Tim asal Premier League berangkat ke Barcelona dalam kontrol penuh setelah menang 4-0 di Molineux dalam jadwal leg pertama, dan meskipun mereka dikalahkan di Spanyol, Nuno bersikeras dia telah “bangga” dengan para pemainnya.
“Saya sangat bangga dengan cara para pemain saya bekerja dan mendedikasikan diri mereka, dan saya pikir itu sangat besar,” katanya. “Ini luar biasa untuk klub, luar biasa untuk kota dan kami senang, tapi kami ingin terus maju. Terus bekerja keras, dan gel antara pemain ini luar biasa, tapi kami harus terus membaik.”
Tuan rumah memimpin melalui pemain depan asal Argentina Calleri, yang memanfaatkan umpan silang dari David Lopez untuk gol kompetisi Eropa pertamanya, sebelum gol tandang Adama Traore yang kelahiran Barcelona secara efektif membunuh pertandingan.
Espanyol memulai babak kedua dengan keadaan dimanan mereka membutuhkan lima gol lagi untuk maju tetapi mereka terus menekan dan mendapatkan gol tersebut ketika Calleri mencetak gol keduanya dari titik putih setelah Max Kilman dihukum karena menjatuhkan pada David Lopez.
Wolves menyamakan kedudukan untuk kedua kalinya ketika Matt Doherty melepaskan umpan silang ke arah Daniel Podence yang dengan rapi mencetak gol ke gawang yang kosong, tetapi tim asal La Liga ini memiliki senyum terakhir pada malam tadi ketika Calleri mencetak gol ketiganya di masa injury time.
Tim tamu bisa saja mengambil momen mereka lebih awal tetapi pemain pengganti Pedro Neto gagal mencetak gol setelah melewatkan backpass yang salah tempat usai melewati penjaga gawang.
