VIVA Bola –Â Setelah segala kerumitan yang dalam proses datangnya mereka ke Qatar, Liverpool kini berjarak satu pertandingan lagi untuk menjadi juara dunia. Gol telat di akhir babak kedua dari Roberto Firmino memastikan kemenangan 2-1 atas Monterrey di semifinal Piala Dunia antar Klub pada dihari tadi – kurang dari 24 jam setelah Liverpool memainkan pertandingan lain di Inggris.
JĂĽrgen Klopp harus menonton dari Qatar saat tim yang sebagian besar terdiri dari pemain muda dibantai 5-0 oleh Aston Villa di ajang Carabao Cup. Tetapi memprioritaskan pertandingan ini sehari kemudian terbayarkan, meskipun Klopp menyatakan ketidakbahagiaan sebelum perjalanan tentang kondisi lapangan di Doha.
Final Piala Dunia antar Klub akan menjadi pertandingan ulang dari periode 38 tahun lalu saat Liverpool menghadapi Flamengo. Mereka bertemu di versi tahun 1981 dari turnamen ini ketika tim asal Brasil tersebut memenangkan pertemuan mreka dengan juara Eropa.
Begitu banyak yang telah berubah sejak saat itu dengan sepak bola Eropa menjadi lebih kuat dari sebelumnya. Tetapi Liverpool akna merasa lebih sulit dari yang diharapkan melawan Monterrey. Naby KeĂŻta membuat Liverpool unggul pada menit ke-11 tetapi gol itu dibatalkan dalam waktu tiga menit oleh Rogelio Funes Mori.
Pertandingan tampak akan menuju ke babka tambahan ketika Firmino mencetak gol dalam waktu enam menit setelah masuk dari bangku cadangan. Gol penyerang Brasil ini awalnya diciptakan oleh pergerakan Mohamed Salah di sayap kanan sebelum umpan silang Trent Alexander-Arnold dijentikkan ke dalam di tiang dekat oleh Firmino.
“Mereka membuatnya sangat sulit bagi kami,” kata kapten Liverpool Jordan Henderson. “Kami tidak menciptakan terlalu banyak peluang, tetapi kami memiliki beberapa peluang yang cukup baik. Untungnya kami berhasil mendapatkannya di akhir pertandingan. ”
Tidak seperti selama kejuaraan lomba lari dan atletik dunia di stadion Khalifa yang sama dua bulan lalu, tidak ada bagian yang perlu ditutupi dengan material khusus kali ini. Stadion ini sebagian besar telah memenuhi standar FIFA, dengan tingkat kehadiran 45.416 penonton.