VIVA Bola –Â Pep Guardiola mengakui dia tidak mengerti tentang alasan di balik defisit 11 poin Manchester City dari pemimpin klasemen Premier Leaguea saat ini, Liverpool.
City dikalahkan 3-1 di Anfield bulan lalu, dan sejak saat itu musim dimana potensi mempertahankan gelar mereka semakin terpuruk ketika tim asuhan Jurgen Klopp terus menang, dengan The Citizens yang kerap kehilangan poin termasuk pada akhir pekan lalu ketika mereka melawan Newcastle United. Tim ini juga sebelumnya kalah dari Wolves dan Norwich musim ini.
Manchester United akan bertandang ke Etihad untuk derby Manchester pertama musim ini dengan kemenangan 2-1 yang mendebarkan atas Tottenham dibawah Jose Mourinho pada pertengahan pekan. Berbicara pada konferensi pers pra pertandingan tersebut, seperti dilansir The Guardian, pelatih City ini mengatakan, “Saya ingin menemukan alasan kesenjangan besar ini dengan Liverpool.
“Salah satunya, tidak diragukan lagi, kualitas lawan. Saya ulangi, satu kekalahan dalam hampir 60 pertandingan, jumlahnya luar biasa. Saya berharap bahwa iingkat kinerja pemain akan turun pada awal musim, setelah meraih titel Premier League back-to-back.
“Ketika saya meninjau semua pertandingan yang telah kami mainkan, bahkan Norwich City, kami membuat [sekitar] 20 tembakan. Saya tahu statistiknya, kami adalah tim terbaik sejauh ini dalam menciptakan peluang dan tim terbaik sejauh ini dalam hal kebobolan. Jauh lebih baik dari lawan kami, tapi kami tertinggal 11 poin.
“Jadi sesuatu pasti telah terjadi. Saya masih berusaha menemukannya. Terkadang ada kesalahan persona; kita bisa melakukannya dengan yang lebih baik. Kami mencoba meningkatkan performa kita berikutnya. Misalnya, dalam pertandingan terakhir, kami mencetak empat gol yang luar biasa.
“Tapi kadang-kadang kita kalah dengan jarak satu gol dan di pertandingan terakhir kita menembak di sudut dari Gabriel [Jesus], dua dari luar kotak Riyad [Mahrez] dan Rodri, dan kadang-kadang akan sulit untuk menemukan penjelasan tentang itu.
“Tapi itu adalah faktanya saat ini – kita 11 poin di belakang. Ada sesuatu yang kita lewatkan dan, jujur, saya tidak tahu,” simpul pelatih asal Spanyol tersebut.