VIVA BOLA – Gonzalo Higuain mencetak dua gol saat Juventus bangkit dari ketinggalan untuk meraih kemenangan atas Atalanta 3-1 di lanjutan kompetisi Serie A pada hari Sabtu kemarin. Pemimpin klasemen Juventus dengan ini berhasil mempertahankan keunggulan satu poinnya atas Inter Milan, yang menang atas Torino dengan skor 3-0.
Robin Gosens membuka skor untuk Atalanta di awal babak kedua tetapi Higuain mencetak dua gol dalam waktu delapan menit dan memberi assist krusial untuk gol Paulo Dybala di menit terakhir.
“Sulit untuk mendominasi pertandingan di sini; mereka membuat semua orang menderita,” kata pelatih Juventus Maurizio Sarri. “Ini seperti pergi ke dokter gigi; mungkin Anda keluar dengan baik, tetapi Anda akan menderita. ”
Juventus bermain tanpa Cristiano Ronaldo, dan telah meninggalkan penyerang tersebut di kandang sehingga dia dapat fit untuk tampil pada tengah pekan ini untuk pertandingan Champions League melawan Atletico Madrid.
Atalanta tidak pernah mengalahkan Juventus di Serie A sejak tahun 2001 tetapi memiliki peluang besar untuk memimpin pada menit ke-17 ketika mereka mendapatkan hadiah penalti. Tapi Musa Barrow yang menjadi eksekutor gagal melaksanakan tugasnya setelah tendangannya membentur mistar.
Atalanta mendominasi permain tetapi dicegah oleh beberapa penyelamatan dari Wojciech Szczesny, hingga 11 menit memasuki babak kedua. Barrow melepaskan umpan dari sisi kanan area penalti untuk Gosens yang tidak terjaga dan dengan mudah memasukkan bola.
Juventus menyamakan kedudukan di menit ke-74 saat bola menuju ke arah Higuain dalam pertarungan di area penalti dan upayanya yang berputar dibelokkan ke sudut kanan bawah.
“Bagi kami, tiga poin ini hilang setelah unggul dalam segalanya selama 75 menit,” kata pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini. “Equalizer dari Higuain adalah ilustrasi sebuah hari yang penuh kesialan: Rebound ganda dan defleksi.”
Ada kontroversi besar beberapa menit kemudian saat tampaknya telah terjadi handball atas Juan Cuadrado. Para pemain Atalanta terlihat sangat marah dan meminta peninjauan kembali tetapi asisten VAR menganggapnya tidak perlu.
Higuain merubah perannya menjadi penyedia peluang di akhir laga dengan bola lintas lapangan yang dimanfaatkan Dybala untuk memperpanjang rekor tanpa kemenangan Atalanta menjadi lima pertandingan.
